Setelah kita mengetahui beberapa hal tentang apa itu ujian sertifikasi IT dan bagaimana cara mendapatnya, tentunya kita harus mempersiapkan diri kita. Beberapa persiapan yg harus diperhatikan diantaranya adalah sbb.:
Bahasa
Sertifikasi IT berlaku dan diakui secara Internasional, dan bahasa yg dipergunakan jelas adalah bahasa Inggris. Dari mulai formulir pendaftaran ujian, formulir feedback, petunjuk pelaksanaan ujian hingga soal2 ujiannya semuanya menggunakan bahasa Inggris. Oleh karena itu persiapkan juga kemampuan kita dalam bahasa Inggris ini.
Pengalaman lapangan
Real World Experience atau pengalaman lapangan di dunia nyata adalah "mutlak" diperlukan. Jangan pernah nekad mengambil ujian sertifikasi jika kita belum memiliki pengalaman lapangan sama sekali. Pengalaman ini tentunya bisa didapatkan dengan berbagai cara, walaupun kadang tanpa kita sadari. Misalnya karyawan yg sehari2 memang bekerja di bagian IT sudah pasti memiliki pengalaman lapangan ini. Atau misalnya kita pernah membantu instalasi dan konfigurasi jaringan saat teman kita membuka warnet, ini juga bisa dibilang pengalaman. Atau barangkali saat kuliah kita terlibat sebagai teknisi dan asisten di lab kampus, maka ini juga sudah termasuk kedalam pengalaman lapangan. Dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Konsep dan teori
Pengalaman tanpa didukung konsep dan teori adalah suatu hal yg percuma, oleh karenanya perluaslah keahlian kita dengan pengetahuan dari sisi teori serta konsepnya. Contoh nyata dari hal ini adalah banyak sekali para programmer yg bisa dibilang ahli dalam merancang sebuah aplikasi, namun saat ditanya bagaimana flowchart atau algoritma dari aplikasi tersebut mereka sama sekali tidak tau. Atau seorang network administrator yg sangat ahli dalam merancang jaringan berikut routingnya tapi tidak tau bahkan tidak mengenal apa itu 7 layer OSI. Nah contoh2 ini menjelaskan sebuah pengalaman lapangan yg menjadi percuma karena tdk didukung oleh konsep dan teori yg memadai.
Banyak sumber pembelajaran yang bisa kita gunakan untuk mendalami konsep dan teori ini. Bisa dari buku2 persiapan ujian, menelusuri beragam technical blog, bergabung ke forum2 diskusi, dlsb.
Bahasa
Sertifikasi IT berlaku dan diakui secara Internasional, dan bahasa yg dipergunakan jelas adalah bahasa Inggris. Dari mulai formulir pendaftaran ujian, formulir feedback, petunjuk pelaksanaan ujian hingga soal2 ujiannya semuanya menggunakan bahasa Inggris. Oleh karena itu persiapkan juga kemampuan kita dalam bahasa Inggris ini.
Pengalaman lapangan
Real World Experience atau pengalaman lapangan di dunia nyata adalah "mutlak" diperlukan. Jangan pernah nekad mengambil ujian sertifikasi jika kita belum memiliki pengalaman lapangan sama sekali. Pengalaman ini tentunya bisa didapatkan dengan berbagai cara, walaupun kadang tanpa kita sadari. Misalnya karyawan yg sehari2 memang bekerja di bagian IT sudah pasti memiliki pengalaman lapangan ini. Atau misalnya kita pernah membantu instalasi dan konfigurasi jaringan saat teman kita membuka warnet, ini juga bisa dibilang pengalaman. Atau barangkali saat kuliah kita terlibat sebagai teknisi dan asisten di lab kampus, maka ini juga sudah termasuk kedalam pengalaman lapangan. Dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Konsep dan teori
Pengalaman tanpa didukung konsep dan teori adalah suatu hal yg percuma, oleh karenanya perluaslah keahlian kita dengan pengetahuan dari sisi teori serta konsepnya. Contoh nyata dari hal ini adalah banyak sekali para programmer yg bisa dibilang ahli dalam merancang sebuah aplikasi, namun saat ditanya bagaimana flowchart atau algoritma dari aplikasi tersebut mereka sama sekali tidak tau. Atau seorang network administrator yg sangat ahli dalam merancang jaringan berikut routingnya tapi tidak tau bahkan tidak mengenal apa itu 7 layer OSI. Nah contoh2 ini menjelaskan sebuah pengalaman lapangan yg menjadi percuma karena tdk didukung oleh konsep dan teori yg memadai.
Banyak sumber pembelajaran yang bisa kita gunakan untuk mendalami konsep dan teori ini. Bisa dari buku2 persiapan ujian, menelusuri beragam technical blog, bergabung ke forum2 diskusi, dlsb.
Contoh Buku2 Persiapan Ujian Sertifikasi |
Latihan Soal2 Ujian
Latihan soal2 ujian jelas harus dilakukan agar kita mengenal dan terbiasa menghadapi beragam tipe soal ujian yg akan kita hadapi. Di Internet banyak sekali resources yg menyediakan latihan soal2 ujian ini.
Training
Banyak Training Center yg menyelenggarakan training persiapan ujian sertifikasi, dan di kalangan publik kemudian muncul opini bahwa jika kita ingin lulus ujian sertifikasi maka kita harus mengikuti training dulu. Opini ini sama sekali tidak benar. Tujuan dari training adalah sekedar untuk membantu pemahaman kita terhadap materi ujian, tapi jelas tidak menjamin bahwa kita akan lulus setelah mengikuti training ini. Banyak para pakar IT yg memiliki sederetan sertifikasi IT tanpa pernah sekalipun mengikuti training ini alias belajar sendiri secara otodidak.
Latihan soal2 ujian jelas harus dilakukan agar kita mengenal dan terbiasa menghadapi beragam tipe soal ujian yg akan kita hadapi. Di Internet banyak sekali resources yg menyediakan latihan soal2 ujian ini.
Training
Banyak Training Center yg menyelenggarakan training persiapan ujian sertifikasi, dan di kalangan publik kemudian muncul opini bahwa jika kita ingin lulus ujian sertifikasi maka kita harus mengikuti training dulu. Opini ini sama sekali tidak benar. Tujuan dari training adalah sekedar untuk membantu pemahaman kita terhadap materi ujian, tapi jelas tidak menjamin bahwa kita akan lulus setelah mengikuti training ini. Banyak para pakar IT yg memiliki sederetan sertifikasi IT tanpa pernah sekalipun mengikuti training ini alias belajar sendiri secara otodidak.